Mari Bermimpi

Anak 9 tahun lebih baik
dalam bermimpi

Ketika kelas 4 SD saya teringat ketika guru saya bertanya kepada muridnya tentang mimpi. Dari pertanyaan sederhana "Apa mimpi kalian ?" maka bermunculan jawaban-jawaban unik dari teman-teman saya, ada yang menjawab "jadi Guru!", "jadi Pilot", "jadi Astronaut", "hingga  jadi petani". Lalu guru saya pun menjawab "Dulu ketika ibu ditanya oleh ibu guru, ibu menjawab dengan lantang SAYA INGIN MENJADI GURU SEPERTI IBU (dengan mengacungkan tangan)".
Ya, itulah sebuah impian. Impian seorang anak kecil biasanya lebih tinggi daripada impian orang dewasa. Terbukti ketika seorang umur 9 tahun ditanya oleh orang berumur 21 tahun tentang masa depan, mereka bisa menjawabnya dengan lantang tanpa berfikir bisa terjadi atau tidak. Tapi apa yang terjadi ketika anak umur 9 tahun bertanya kepada seseorang yang berumur 21 tahun tentang masa depan? sulit bagi mereka untuk menjawab. Mungkin tidak semuanya, tapi ada beberapa. Itulah sepenggalan sedikit cerita tentang pertanyaan seorang guru terhadap anak kelas 4 SD tentang cita-cita. Nah bagaimana tentang seorang remaja atau dewasa?

Semakin kita remaja dan semakin kita dewasa, maka semakin kita sering mendengar hal-hal tentang "jangan cita-cita terlalu tinggi" "jangan bermimpi terlalu tinggi, nanti kalau jatuh sakit" dan lain-lain. Hal inilah yang terkadang terlalu menjadi atap kita dalam bermimpi dan bercita-cita. Sekarang mari kita cermati bersama :

1. Bermimpi dan bercita-cita itu gratis, bahkan negara tidak memberikan pajak bagi kita yang bermimpi. So, mari kita bermimpi setinggi-tingginya.
2. Bermimpi menerangkan dan memberi warna terhadap cita-cita kita. 
3. Bermimpi secara tidak sadar memberikan imajinasi terhadap cita-cita kelak.
4. Dll.

Nah, sekarang apa yang mau disangkal?

Dream

Dengan bermimpi kita bisa memberikan gambaran kepada otak kita apa yang akan kita lakukan kelak sesuai dengan apa yang kita harapkan. Sekarang orang yang bermimpi tinggi saja bisa gagal, orang yang bercita-cita tinggi saja bisa gagal, lalu bagaimana orang yang tidak bercita-cita atau orang yang tidak bermimpi.

So, jangan takut bercita-cita tinggi dan bermimpi tinggi. Cita-cita dan mimpi adalaha langkah awal dalam  menyongsong masa depan. 

Tetapi sangat baik jika kita sudah bermimpi, bercita-cita, lalu action. Karena memang benar kata pepatah "jangan hanya bermimpi, tapi praktek juga dilakukan". Sekali lagi coba cermati kalimat yang saya garis bawaha.

Dan yang sangat penting adalah, bermimpi dan bercita-cita positive. Mulai dari sekarang mari bermimpi dan bercita-cita setinggi-tingginya.

Let's be positive